Jumat, 18 Februari 2011

bukan sebuah mimpi

tak berawal dari sebuah mimpi
tidak juga berawal dari sebuah cita - cita
memulai langkah, mengukir sejarah
menulis harapan
melangkah aku kedunia baru, mencari sebuah pengharapan
walaupun pada kenyataannya tak pernah berharap
hanya berbekal restu dan do'a orang tua
untuk mengukir sebuah masa depan

dulu seorang "akuntan" tak pernah pergi dari pikiranku
selalu menjadi sebuah harapan mencapai cita-cita

namun "bidan" sebuah profesi yang tak pernah terbayangkan
sejak aku mampu berfikir tentang sebuah masa depan
mampu menghapusnya

sekuat tenaga, dan semampu aku berusaha
berjuang untuk menjadi seorang bidan
mengisi hari hari di sebuah kampus bergedung biru
dengan judul "akademi kebidanan universitas batam"
berawal dari tempat ini aku mengukir dan menulis lembar masa depan ku
beruraian air mata, mengucur butir keringat, menguntai senyum dan tawa,,merajut rasa lelah
berantai dihari hariku
3 tahun berlalu hinga Agustus 2010, aku adalah seorang bidan
 tak mudah bagiku menjalani waktu 3 tahun,melawan keinginan hati
berusaha ihklas dengan kenyataan, dan mencintai profesi ini
hingga aku tersadar bahwa Allah menitipkan tangan ini sebagai perantaranya untuk memberikan sebuah nafas
bukti sebuah perjuangan, menyelamat mahkluknya yang lain.
kini cinta ku pada profesi ku membuat aku berjuang untuk selalu berusha memberikan yang terbaik untuk mereka yang butuh 
restu dan do'a kedua orang tua ku membawa aku pada sebuah profesi yang mulia dan mencintai profesi ini,
melupakan sebuah kata "akuntan"